Tips Cara Memakai Skincare untuk Ibu Hamil Memilih Kosmetik Aman Saat Menyusui - Bagi wanita yang sedang mengandung, harus menerima beberapa perubahan fisik yang tentunya dapat menurunkan kecantikan ragawi. Sangat dipahami bahwa perubahan hormonal saat hamil seringkali menimbulkan persoalan pada kulit. Gangguan pada kulit yang dialami oleh ibu hamil mulai dari pigmentasi, muncul bintik hitam dan garis di perut, jerawat, hingga stretch mark (Baca: 10 Cara Alami Menghilangkan Selulit atau Strech Mark). Sejumlah upaya dilakukan untuk meminimalisasi dampak perubahan kondisi kulit ini, di antaranya dengan menggunakan produk kosmetik tertentu.
Jangan sembarangan dalam memilih kosmetik, pilih yang aman untuk ibu hamil. Sejumlah akun resmi produk kosmetik maupun online shop yang menjual berbagai produk kosmetik, banyak pertanyaan soal produk yang aman untuk ibu hamil. (Lihat: Daftar Kosmetik Palsu Berbahaya Terbaru)
Bagaimana memilih produk kosmetik dan skin care yang aman bagi ibu hamil dan ibu menyusui? Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin yang juga pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Jawa Tengah, dr Ismiralda Oke Putranti mengatakan, untuk tak ada hambatan bagi ibu hamil dan ibu menyusui untuk memakai skincare atau kosmetik.
Akan tetapi, yang perlu diingat, pada ibu hamil dan ibu menyusui ada perubahan hormonal yang menyebabkan kulit menjadi lebih sensitif. Berikut beberapa panduan untuk memilih kosmetik yang aman untuk bumil dan busui:
1. Pemakaian pelembab
Pelembab merupakan produk wajib untuk ibu hamil dan ibu menyusui, yang berfungsi menjaga kadar air dalam kulit sehingga mengurangi risiko terjadinya stretch mark.
Stretch mark ini muncul jika volume otot, lemak, dan berat janin bertambah. Selain itu, pelembab juga dapat mengurangi risiko iritasi pada kulit yang terlalu sensitif maupun kulit yang mudah terinfeksi.
2. Tabir surya
Tabir surya juga menjadi produk wajib bagi ibu hamil dan ibu menyusui, karena saat hamil biasanya terjadi pigmentasi kulit, terutama pada area wajah.
Hal ini mengakibatkan melasma atau bercak berwarna gelap.
3. Gunakan produk sesuai kebutuhan
Peningkatan kadar hormon pada masa kehamilan akan memengaruhi peningkatan sirkulasi darah dan sistem imun, termasuk di kulit. Hal ini menyebabkan kulit pada ibu hamil cenderung lebih sensitif, mudah iritasi, maupun mudah terinfeksi.
Oleh karena itu, dalam penggunaan kosmetik atau skincare harus disesuaikan dengan kebutuhan dan secukupnya.
Pemakaian produk yang berlebihan juga akan memperparah iritasi bahkan bisa meningkatkan kemungkinan terjadinya reaksi alergi.
4. Hindari kosmetik atau skincare berbahan golongan derivat
Bahaya dari kosmetik atau skincare yang berbahan golongan derivat pada ibu hamil bisa menyebabkan kecacatan pada janin dan keguguran. Sementara itu, produk yang berbahan derivat antara lain vitamin A, retinol, tretinoin, isotretinoin.
Jika ragu dalam memilih produk skincare atau kosmetik, sebaiknya konsultasikan kepada dokter spesialis kulit.
Demikian cara memakai skin care untuk ibu hamil dan menyusui. Semoga bermanfaat.
Jangan sembarangan dalam memilih kosmetik, pilih yang aman untuk ibu hamil. Sejumlah akun resmi produk kosmetik maupun online shop yang menjual berbagai produk kosmetik, banyak pertanyaan soal produk yang aman untuk ibu hamil. (Lihat: Daftar Kosmetik Palsu Berbahaya Terbaru)
Bagaimana memilih produk kosmetik dan skin care yang aman bagi ibu hamil dan ibu menyusui? Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin yang juga pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Jawa Tengah, dr Ismiralda Oke Putranti mengatakan, untuk tak ada hambatan bagi ibu hamil dan ibu menyusui untuk memakai skincare atau kosmetik.
Akan tetapi, yang perlu diingat, pada ibu hamil dan ibu menyusui ada perubahan hormonal yang menyebabkan kulit menjadi lebih sensitif. Berikut beberapa panduan untuk memilih kosmetik yang aman untuk bumil dan busui:
1. Pemakaian pelembab
Pelembab merupakan produk wajib untuk ibu hamil dan ibu menyusui, yang berfungsi menjaga kadar air dalam kulit sehingga mengurangi risiko terjadinya stretch mark.
Stretch mark ini muncul jika volume otot, lemak, dan berat janin bertambah. Selain itu, pelembab juga dapat mengurangi risiko iritasi pada kulit yang terlalu sensitif maupun kulit yang mudah terinfeksi.
2. Tabir surya
Tabir surya juga menjadi produk wajib bagi ibu hamil dan ibu menyusui, karena saat hamil biasanya terjadi pigmentasi kulit, terutama pada area wajah.
Hal ini mengakibatkan melasma atau bercak berwarna gelap.
3. Gunakan produk sesuai kebutuhan
Peningkatan kadar hormon pada masa kehamilan akan memengaruhi peningkatan sirkulasi darah dan sistem imun, termasuk di kulit. Hal ini menyebabkan kulit pada ibu hamil cenderung lebih sensitif, mudah iritasi, maupun mudah terinfeksi.
Oleh karena itu, dalam penggunaan kosmetik atau skincare harus disesuaikan dengan kebutuhan dan secukupnya.
Pemakaian produk yang berlebihan juga akan memperparah iritasi bahkan bisa meningkatkan kemungkinan terjadinya reaksi alergi.
4. Hindari kosmetik atau skincare berbahan golongan derivat
Bahaya dari kosmetik atau skincare yang berbahan golongan derivat pada ibu hamil bisa menyebabkan kecacatan pada janin dan keguguran. Sementara itu, produk yang berbahan derivat antara lain vitamin A, retinol, tretinoin, isotretinoin.
Jika ragu dalam memilih produk skincare atau kosmetik, sebaiknya konsultasikan kepada dokter spesialis kulit.
Demikian cara memakai skin care untuk ibu hamil dan menyusui. Semoga bermanfaat.
0 Komentar untuk "√ Cara Memakai Skincare untuk Ibu Hamil Memilih Kosmetik Aman Saat Menyusui"