Cara Merawat Ketiak agar Tidak Gatal Iritasi Berwarna Hitam dan Bau - Dibandingkan dengan area tubuh yang lain, wilayah seputar ketiak memiliki struktur kulit yang berbeda karena memiliki bagian kulit sensitif dan membutuhkan perawatan ekstra. Selain itu, ketiak merupakan daerah lipatan, sehingga aktivitas atau gerakan normal sekalipun dapat menimbulkan iritasi. Baca juga artikel menarik mengenai Cara Mengatasi Ketiak Berkeringat Basah Berlebihan secara Alami.
Ketiak juga merupakan area yang tertutup dan sangat mudah lembap serta ditumbuhi rambut atau bulu yang agak kasar serta memiliki banyak kelenjar keringat.
Nah berikut ini cara alami merawat ketiak yang disesuaikan dengan permasalahan yang sering timbul akibat kondisi tertentu seperti iritasi, bau badan, warna ketiak hitam, alergi, infeksi jamur dan bakteri.
Iritasi
Kenali ciri atau tanda iritasi ketiak, di antaranya adalah muncul bercak atau ruam kemerahan, bisa juga berupa rasa perih atau terkadang gatal tanpa adanya kelainan kulit. Iritasi bisa disebabkan mencabut atau mencukur bulu ketiak, penggunaan alat mandi misalnya spons yang kasar, pakaian yang terlalu ketat yang dapat menggesek kulit ketiak.
Disarankan untuk memakai sabun yang lembut dan hindari menggosok area ketiak terlalu keras. Berikan obat anti iritasi berdasarkan rekomendasi dokter. Penyebab iritasi harus dicari untuk mencegah permasalahan berulang.
Bau badan akibat keringat ketiak
Adanya keringat berlebihan yang bercampur dengan bakteri di daerah ketiak dapat memicu bau badan yang tak sedap. Perawatan tepat untuk mengatasi masalah daerah ketiak dapat dimulai dengan menggunakan deodoran yang mengandung aluminium, sementara untuk mengurangi koloni bakteri, gunakan sabun atau krim anti bakteri.
Kurangi makanan yang mencetuskan bau menyengat seperti bawang, kari dan merica.
Ketiak berwarna hitam
Hindari atau kurangi frekuensi mencukur atau mencabut bulu ketiak. Kurangi berat badan karena peningkatan indeks massa tubuh menambah gesekan area ketiak sehingga menyebabkan warna hitam. Saran untuk mengatasi masalah ketiak hitam ialah menggunakan deodorant sesuai jenis kulit. (Baca: Cara Bikin Ketiak Hitam Jadi Putih dengan 5 Cara Alami)
Alergi
Alergi bisa ditandai dengan adanya bercak dan ruam kemerahan sehingga ketiak terasa gatal. Pemicu utamanya ialah parfum, sabun, bahan pengawet di dalam produk skin care atau deterjen.
Jika muncul tanda-tanda alergi, hentikan segera pemakaian produk yang dicurigai menjadi penyebabnya. Hindari menggaruk area tersebut karena bisa menimbilkan luka yang memudahkan terjadi infeksi dan bekas kehitaman. Segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan perawatan terbaik.
Infeksi jamur atau bakteri
Daerah ketiak yang lembap sangat rawan menjadi tempat pertumbuhan bakteri dan jamur. Tanda infeksi jamur seperti bervak kemerahan, kulit bersisik atau mengelupas halus, beruntus kemerahan, disertai rasa gatal. Tanda infeksi bakteri ialah bisul-bisul kecil dan terasa sangat gatal. Sangat mengganggu dan membuat tidak nyaman. Biasanya jadi salah tingkah dan kerap menggaruk untuk mengusir rasa ketiak gatal yang tidak kunjung hilang.
Bisulan di ketiak
Bila muncul bisul, lakukan kompres dengan air hangat dua kali sehari. Hindari bertukar pakaian atau handuk dengan orang lain untuk mencegah penularan. Jaga kebersihan tubuh agar tetap kering, bersih dan tidak lembap. Berikan obat atau krim anti jamur sesuai rekomendasi dokter.
Setelah tahu Cara Merawat Ketiak agar Tidak Gatal Iritasi Berwarna Hitam dan Bau, sebaiknya mulai sekarang dilakukan perawatan secara teratur agar masalah tidak timbul lagi atau terus berlanjut. Walaupun dapat ditutupi dengan memakai pakaian, bagian ketiak tidak bisa diremehkan ya. Kalau ketiak gatal, bau dan bisulan, siapa yang tahan :)
Ketiak Putih dan Bersih Tidak Bau |
Ketiak juga merupakan area yang tertutup dan sangat mudah lembap serta ditumbuhi rambut atau bulu yang agak kasar serta memiliki banyak kelenjar keringat.
Nah berikut ini cara alami merawat ketiak yang disesuaikan dengan permasalahan yang sering timbul akibat kondisi tertentu seperti iritasi, bau badan, warna ketiak hitam, alergi, infeksi jamur dan bakteri.
Iritasi
Kenali ciri atau tanda iritasi ketiak, di antaranya adalah muncul bercak atau ruam kemerahan, bisa juga berupa rasa perih atau terkadang gatal tanpa adanya kelainan kulit. Iritasi bisa disebabkan mencabut atau mencukur bulu ketiak, penggunaan alat mandi misalnya spons yang kasar, pakaian yang terlalu ketat yang dapat menggesek kulit ketiak.
Disarankan untuk memakai sabun yang lembut dan hindari menggosok area ketiak terlalu keras. Berikan obat anti iritasi berdasarkan rekomendasi dokter. Penyebab iritasi harus dicari untuk mencegah permasalahan berulang.
Bau badan akibat keringat ketiak
Adanya keringat berlebihan yang bercampur dengan bakteri di daerah ketiak dapat memicu bau badan yang tak sedap. Perawatan tepat untuk mengatasi masalah daerah ketiak dapat dimulai dengan menggunakan deodoran yang mengandung aluminium, sementara untuk mengurangi koloni bakteri, gunakan sabun atau krim anti bakteri.
Kurangi makanan yang mencetuskan bau menyengat seperti bawang, kari dan merica.
Ketiak berwarna hitam
Hindari atau kurangi frekuensi mencukur atau mencabut bulu ketiak. Kurangi berat badan karena peningkatan indeks massa tubuh menambah gesekan area ketiak sehingga menyebabkan warna hitam. Saran untuk mengatasi masalah ketiak hitam ialah menggunakan deodorant sesuai jenis kulit. (Baca: Cara Bikin Ketiak Hitam Jadi Putih dengan 5 Cara Alami)
Alergi
Alergi bisa ditandai dengan adanya bercak dan ruam kemerahan sehingga ketiak terasa gatal. Pemicu utamanya ialah parfum, sabun, bahan pengawet di dalam produk skin care atau deterjen.
Jika muncul tanda-tanda alergi, hentikan segera pemakaian produk yang dicurigai menjadi penyebabnya. Hindari menggaruk area tersebut karena bisa menimbilkan luka yang memudahkan terjadi infeksi dan bekas kehitaman. Segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan perawatan terbaik.
Infeksi jamur atau bakteri
Daerah ketiak yang lembap sangat rawan menjadi tempat pertumbuhan bakteri dan jamur. Tanda infeksi jamur seperti bervak kemerahan, kulit bersisik atau mengelupas halus, beruntus kemerahan, disertai rasa gatal. Tanda infeksi bakteri ialah bisul-bisul kecil dan terasa sangat gatal. Sangat mengganggu dan membuat tidak nyaman. Biasanya jadi salah tingkah dan kerap menggaruk untuk mengusir rasa ketiak gatal yang tidak kunjung hilang.
Bisulan di ketiak
Bila muncul bisul, lakukan kompres dengan air hangat dua kali sehari. Hindari bertukar pakaian atau handuk dengan orang lain untuk mencegah penularan. Jaga kebersihan tubuh agar tetap kering, bersih dan tidak lembap. Berikan obat atau krim anti jamur sesuai rekomendasi dokter.
Setelah tahu Cara Merawat Ketiak agar Tidak Gatal Iritasi Berwarna Hitam dan Bau, sebaiknya mulai sekarang dilakukan perawatan secara teratur agar masalah tidak timbul lagi atau terus berlanjut. Walaupun dapat ditutupi dengan memakai pakaian, bagian ketiak tidak bisa diremehkan ya. Kalau ketiak gatal, bau dan bisulan, siapa yang tahan :)
Tag :
Cara Alami,
tips merawat ketiak
0 Komentar untuk "Cara Merawat Ketiak agar Tidak Gatal Iritasi Berwarna Hitam dan Bau"